Program "Lisa La Bisa" Tanamkan Kesadaran Lingkungan pada SisKOTA BIMA 07/08/2025 – Program "Lisa La Bisa" (Lihat Sampah Ambil Lalu Buanglah di Tempat Sampah) yang diinisiasi oleh Kepala Sekolah SMP Negeri 10 Kota Bima, Bapak Suhardin, S.Pd., M.M. sejak Maret 2020, kini telah berhasil menumbuhkan kesadaran dan kepedulian lingkungan yang kuat di kalangan siswa. Program ini, yang dimulai beberapa waktu lalu, kini menunjukkan hasil yang nyata, di mana para siswa secara mandiri dan tanpa instruksi langsung aktif memungut sampah di lingkungan sekolah.

Menurut Ibu Sukatmi, S.H., pembina ekstrakurikuler, "Kami sangat bangga melihat antusiasme para siswa. Mereka tidak lagi menunggu untuk disuruh. Mereka secara inisiatif memungut sampah yang mereka temui, bahkan mereka juga mulai menghindari konsumsi makanan dan minuman yang berpotensi menghasilkan sampah, terutama sampah plastik." (Kamis, 07/08/2025)

Senada dengan itu, Ibu Ruhayatin, S.Pd., pembina kesiswaan, menambahkan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada kebersihan, tetapi juga pada edukasi tentang dampak negatif sampah plastik terhadap lingkungan. "Kami terus memberikan pemahaman kepada siswa bahwa perubahan kecil dari diri sendiri dapat memberikan dampak besar bagi kelestarian alam," ujarnya.

Bapak Suhardin, S.Pd., M.M., selaku inisiator program, mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan ini. "Program Lisa La Bisa ini lahir dari keprihatinan kami terhadap kebersihan lingkungan sekolah. Saya tidak menyangka respons dari siswa akan sepositif ini. Ini membuktikan bahwa pendidikan karakter dan kepedulian lingkungan harus dimulai dari hal-hal kecil yang dekat dengan kehidupan sehari-hari," tuturnya.

Program "Lisa La Bisa" diharapkan dapat terus berlanjut dan menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam menumbuhkan kesadaran lingkungan sejak dini. Komitmen dan partisipasi aktif dari seluruh warga sekolah, mulai dari kepala sekolah, guru, hingga siswa, menjadi kunci utama keberhasilan program ini.