SMPN 10 Kota Bima Gagas "Branding" FASTABIQUL KHAIRAT: Pergeseran Ikon Sekolah dari Olahraga menjadi Islami

KOTA BIMA - SMP Negeri 10 Kota Bima secara resmi meluncurkan "Branding" baru mereka, FASTABIQUL KHAIRAT, pada tanggal 10 Juli 2025. Pergeseran ini menandai babak baru bagi sekolah yang selama ini dikenal sebagai pencetak atlet unggul di Kota Bima. Dengan "Branding" ini, SMPN 10 Kota Bima kini bertekad menjadi sekolah yang mengedepankan nilai-nilai Islami sebagai ikon utama.

Kepala Sekolah SMPN 10 Kota Bima, Bapak Suhardin, S.Pd., M.M., menjelaskan bahwa perubahan ini merupakan respons terhadap kebutuhan zaman dan tuntutan masyarakat. "Selama ini, kita dikenal sebagai sekolah yang jago olahraga. Prestasi olahraga kita memang luar biasa. Namun, kami merasa perlu untuk memberikan pendidikan yang lebih menyeluruh, tidak hanya fisik, tetapi juga rohani. Dengan 'Branding' FASTABIQUL KHAIRAT, kami ingin mencetak generasi muda yang tidak hanya sehat jasmani, tetapi juga kuat imannya," ujar Suhardin.

Mendorong Pendidikan Karakter Religius

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Bapak Syumardi, S.E., menambahkan bahwa "Branding" ini akan diintegrasikan ke dalam seluruh kegiatan belajar mengajar di sekolah. "Kami akan memperkuat materi pendidikan agama, mengadakan kegiatan keagamaan rutin, serta menerapkan tata krama dan etika Islami di lingkungan sekolah. Setiap siswa diharapkan dapat berlomba-lomba dalam kebaikan, sesuai dengan makna 'Fastabiqul Khairat'," jelas Syumardi.

Sambutan Positif dari Siswa

Salah satu siswi, Nurfaria Darmawan, menyambut baik inisiatif ini. "Saya sangat senang dengan perubahan ini. Dulu, banyak teman yang hanya fokus di olahraga. Sekarang, kami juga diajak untuk lebih mendalami agama. Ini bagus sekali, karena kita bisa menjadi siswa yang berprestasi di sekolah dan juga taat beribadah," kata Nurfaria.

Dengan peluncuran "Branding" FASTABIQUL KHAIRAT, SMPN 10 Kota Bima berharap dapat melahirkan generasi penerus bangsa yang tidak hanya cerdas dan berprestasi, tetapi juga memiliki akhlak mulia dan menjadi teladan bagi masyarakat.