Peningkatan Mutu Pendidikan: Kepala SMPN 10 Kota Bima Supervisi Pembelajaran Penerapan Nilai-nilai Pancasila dengan Pendekatan Deep Learning

KOTA BIMA – Dalam upaya berkelanjutan meningkatkan kualitas dan efektivitas proses pembelajaran di sekolah, Kepala SMPN 10 Kota Bima, Bapak Suhardin, S.Pd., M.M, melaksanakan supervisi pembelajaran terhadap salah satu guru mata pelajaran pada hari Rabu, 22 Oktober 2025. Kegiatan supervisi ini fokus pada materi penting mengenai Penerapan Nilai-Nilai Pancasila yang diajarkan oleh Ibu Sukatmi, S.H, atau yang akrab disapa Ibu Sumi.

Pembelajaran yang disupervisi kali ini menggunakan Model Project Based Learning (PjBL) yang mengadopsi pendekatan Deep Learning, sebuah strategi yang mendorong pemahaman mendalam dan penerapan konsep secara nyata.

Kegiatan Inti Pembelajaran yang Menarik:

  1. Eksplorasi Konsep (Bermakna): Peserta didik menjadi 5 kelompok, di mana setiap kelompok mendapat tugas khusus untuk fokus mendalami 1 sila Pancasila.
  2. Diskusi Mendalam: Setiap kelompok secara aktif mencari dan mendiskusikan contoh-contoh nyata penerapan sila yang menjadi fokus mereka di tiga lingkungan utama: Keluarga, Sekolah, dan Masyarakat, menggunakan berbagai sumber informasi.
  3. Pemanfaatan Teknologi: Hasil diskusi dan rangkuman setiap kelompok disajikan dan ditulis secara langsung di papan tulis IFP SMART TV, memadukan pembelajaran aktif dengan penggunaan teknologi terkini.
  4. Presentasi dan Tanggapan (30 menit): Setiap kelompok memadukan hasil sketsa mereka. Sesi ini dilanjutkan dengan diskusi mendalam di mana kelompok sila yang lain memberikan tanggapan dan pandangan kritis, menumbuhkan kemampuan berargumentasi dan mendengarkan.

Respon Positif dari Peserta Didik:

Proses pembelajaran yang inovatif ini mendapatkan berbagai hal yang sangat antusias dari para siswa. Selain metode pembelajaran yang semakin aktif dan partisipatif, kehadiran teknologi seperti IFP SMART TV juga menjadi daya tarik tersendiri yang memicu semangat ingin mencoba dan belajar.

“Kami sangat menyukai pembelajaran seperti ini, menyenangkan dan ingin mencoba lagi,” ungkap Damar dan Kaulan, dua siswa yang menunjukkan antusiasme tinggi selama sesi pembelajaran.

Bapak Suhardin, S.Pd., MM, Kepala SMPN 10 Kota Bima, mengapresiasi inovasi yang dilakukan oleh Ibu Sumi. “Supervisi ini menunjukkan bahwa guru-guru di SMPN 10 Kota Bima telah berupaya keras mengintegrasikan model pembelajaran yang berorientasi pada pemahaman mendalam dan kontekstual, sejalan dengan visi pendidikan yang ingin kita capai. Semangat dan antusiasme siswa adalah bukti keberhasilan metode ini,” tuturnya.

Kegiatan supervisi ini diharapkan dapat terus memotivasi seluruh tenaga pendidik di SMPN 10 Kota Bima untuk menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif, aktif, dan mampu menghasilkan peserta didik yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki karakter kuat dan memahami betul nilai-nilai luhur Pancasila.  [Deo]